“JERAWAT? GUE BANGET !!!

Resensi novel  “JERAWAT ? GUE BANGET!!!

Judul resensi         : Jerawat ku terlalu setiaaa L

Judul buku             : Jerawat? Gue Banget!!!

Pengarang              : Mya Ye

Penerbit                : PT Gramedia Pustaka Utama

Tahun terbit          :Februari 2009

Kota terbit           : Jakarta

Cetakan                 :cetakan kedua : februari 2009

Tebal buku            : 240 Halaman

Novel ini ditulis oleh seorang dokter gigi yang bernama Mya Ye. Mya Ye sangat mencintai dunia tulis menulis, dan dia memilih menghentikan praktiknya sementara untuk menuntut ilmu lagi di Mass Communication, London School of Public Relation. Jerawat? Gue Banget!!! Ini adalah novel pertamanya yang diterbitkan Gramedia Pustaka Utama. karya-karya sebelumnya adalah Luv Me, Princess (katakita, 2005), Cinta, Aku Harus Bagaimana? (Grasindo, 2006), dan cerpen-cerpen yang dimuat dibeberapa majalah : Kisah Sebuah Buku Harian (Cinta, 2004), Topeng (Femina, 2008), Kartu Kredit (Hidup,2008), dan cita-cita Ica (Hidup, 2008).

Novel ini mengisahkan tentang seorang gadis yang bernama Kiki. Ada satu bagian tubuh yang paling dibenci oleh Kiki yaitu mukanya. Karena disitulah jerawat-jerawatnya betah bersemayam selama ini.

Jerawat Kiki muncul akibat dari stress.  Stress memikirkan kehidupannya yang tak seberuntung 3 sahabatnya.

Duh, kenapa sih mukanya berjerawat? Ongkos pengobatan jerawat kan mahal, apalagi hidupnya pas-pasan. Dia harus kerja sambil kuliah.

Untung dia punya 3 sahabat yang baik, yang membantu dirinya mengatasi masalah jerawatnya. Menurut pengamatan mereka jerawat Kiki muncul akibat stress. Dan stress bisa hilang kalau Kiki punya pacar. Tapi cowok mana sih yang mau dengan cewe yang berjerawat. Yap mungkin kata-kata ini tidak berlaku bagi Oka. Teman kerjanya sekaligus teman berantemnnya  Kiki yang selama ini memendam perasaannya terhadap Kiki.    

Kelebihan Novel ini bahasa yang digunakan adalah bahasa sehari-hari jadi sangat mudah untuk dimengerti dan membuat pembaca tidak terlalu banyak menghabiskan waktu untuk berfikir. Novel ini menggunkan sudut pandang Dia-an maha tau, pengarang dapat menjelma seketika menjadi salah satu tokoh dalam novel. Itu yang salah satu memudahkan pembaca memahami isi cerita, pembaca dapat masuk langsung dan berperan sebagai tokoh dalam novel. Masalah yang dibicarakan sudah akrab ditelinga masyarakat saat ini, khususnya remaja. Banyaknya informasi khususnya mengenai jerawat yang dapat dipetik dari novel ini, menjadikan novel ini bagus untuk bahan bacaan, khususnya para anak muda yang memang sedang menghadapi masalah diwajahnya seperti yang dialami oleh Kiki.

Kekurangan dalam novel ini adalah banyaknya pengetikan yang salah. Novel ini belum dapat dikatakan karya sastra , karena keindahan gaya bahasa yang belum terlihat dalam novel ini. Novel ini juga tidak membahas secara tuntas tentang bagaimana cara cepat membasmi jerawat, ending dalam cerita, tokoh utama masih tetap berjerawat. Karena novel ini dikategorikan sebagai novel remaja, seharusnya pengarang memakai tokoh remaja, eperti anak SMP, SMA dan sebagainya, karena itu adalah salah satu persyaratan dalam novel remaja.

Novel ini bertemakan cinta dan persahabatan yang yang tentunya tidak terlepas dari permasalahan jerawat, ini adalah ide bagus pengarang karenaa masalah-masalah dan tema yang dihadirkan sangat melekat dalam diri remaja dan digemari remaja sekarang.